Hari Penderita Lumpuh Membutuhkan Kursi Roda

Perihal :  Permohonan Bantuan Dana                                           

Kepada Yth 

Kaum Muslimin

Sehubungan dengan perihal diatas kami selaku dari Bengkel Tauhid ingin menyampaikan  permohonan bantuan dana berupa materi ataupun non materi (berupa kursi roda atau publikasi di media massa dan online)untuk saudara kami yang bernama Hari Subronto,berumur 26 tahun, yang sejak umur 2,5 bulan menderita ‘Hernia’. 

Berawal mengalami sakit panas yg tinggi hingga 40 derajat lalu sang ibu membawanya ke dokter umum di Jl. Jombang ciputat,ke dokter  jam 17.00 WIB sama sang dokter dikasih obat penurun panas, obat diminum sekitar jam 18.00 WIB, setelah obat itu dimunum perutnya malah membesar dan bola matanya naik keatas keliatan hanya putihnya sekitar jam 20.00 WIB, akhirnya sang ibupun membawa anaknya ke Rumah Sakit Pertamina jam 21.00 WIB divonis pihak rumah sakit menderita Hernia, pihak rumah sakitpun menyarankan agar di operasi.

 Setelah menjalani operasi tersebut tidak adanya perkembangan yang lebih baik. Hingga saat inipun sudah berusia 26 tahun tidak ada perubahan dalam perkembangan kesehatannya. Bahkan dimana anak-anak lain umur 9 bulan sudah bisa berdiri dan mulai jalan tapi beliau tidak bisa sama sekali  hingga saat inipun tidak bisa berjalan alias lumpuh. Dan oleh karena ‘Hari’dari keluarga ‘kurang mampu’ maka dari itu beliau sangat membutuhkan ‘kursi roda’ untuk memudahkan kesehariannya. Dan baru kali ini berkesempatan untuk memohon bantuan kepada publik di media online.

Bagi yang peduli untuk ikut membantu silahkan kirimakan doansi melalui rekening BCA 8640093651 atau Bank Syariah Mandiri 0757015562 semuanya atas nama Ruslan Abdul Gani (pimpinan Bengkel Tauhid dan Peduli Sesama).
Setelah transfer donasi mohon konfirmasi ke nomer HP 082111331025 dengan Format Nama Asal Kota Besarnya Donasi, contoh: Abdul Hakim Kendari 500.000.

Demikian kami sampaikan surat permohanan ini dan besar harapan kami agar kaum muslimin dapat membantu permohonan kami.

Hormat Kami,

Peduli Sesama

Hari terlihat malu ketika di ajak bicara oleh pimpinan Bengkel Tauhid

Kondisi Kaki Hari

Hari Subronto

Foto didepan rumahnya bersama Ibu yang begitu sabar mendampingi hari